- Pastikan adonan bolu kukus benar-benar kental, cirinya : adonan menjadi berat saat dimixer, dan saat adonan diambil dengan jari dan dibalik, adonan tidak terjatuh.
- Selalu gunakan kertas roti/cup kertas tanpa lapisan dalam cetakan bolu kukus berlubang. Kertas yang tipis akan membantu uap air mendorong mendorong adonan untuk merekah.
- Isi adonan dalam cup hingga penuh, agar bolu merekah sempurna.
- Tuang adonan secukupnya sebanyak jumlah kapasitas panci kukusan, adonan yang dibiarkan terlalu lama dalam cup akan membentuk lapisan di atas, hal ini akan membuat susah uap air mendorong adonan, sehingga hasilnya kurang maksimal.
- Pastikan panci kukusan sudah dalam kondisi panas dan airnya mendidih. Masak di atas api besar. Karena dorongan uap air yang kuat akan membantu proses merekahnya adonan.
- Jangan terlalu banyak meletakkan cup adonan dalam sekali pengukusan, karena akan mengurangi ruang gerak uap air. Selain itu, bila adonan merekah hasil bolunya kurang sempurna karena berdesakkan.
- Jangan buka tutup kukusan sebelum 15 menit, karena hasil merekahnya menjadi kurang sempurna.
Baca juga:
Tips dan trik membuat kue bolu kukus
Resep kue bolu kukus kola
Selain cara diatas tadi, peralatan pendukung juga diperlukan agar kue bolu kukus buatan anda bisa matang dan juga merekah dengan sempurna. Berikut peralatan yang bisa digunakan untuk membuat kue bolu diantaranya:
CUP KERTAS
Untuk pembuatan bolu kukus merekah selalu gunakan cup kertas tipis tanpa lapisan, karena cup kertas yang berlapis akan menghambat proses perekahan adonan saat dikukus. Bila ingin menggunakan cup kertas nerlapis, letakkan cup kertas berlapis dalam cetakan terlebih dahulu agar bentuk cup kertas saat dikukus tetap cantik seperti semula.
CETAKAN BOLU KUKUS BERLUBANG
Cetakan bolu kukus yang berlubang ini digunakan sebagai cetakan kue bolu merekah. Fungsi lubang pada cetakan adalah untuk mendorong uap air pada sekeliling adonan yang pada akhirnya membuat kue akan pecah dan merekah.
PANCI PENGUKUS, LANGSENG, KLAKAT
Panci pengukus umunya berbentuk bulat dengan berbagai macam ukuran, untuk meminimalkan jatuhnya tetes air pada kue, sebaiknya bungkus tutup panci pengukus bulat dengan kain bersih/serbet.
Panci pengukus kotak persegi (klakat)
Alat ini banyak dijual dalam ukuran yang besar sehungga menghemat waktu kita untuk saat mengukus kue. Tutupnya berbentuk meruncing ke atas sehingga tetesan air akan turun ke sisi keliling klakat (bukan ke tengah), alhasil makanan yang dikukus akan terhindar dari tetesan air.