Tips dan trik membuat kue bolu kukus

Untuk membuat kue bolu kukus agar kue bisa mengembang dan juga empuk tidaklah hanya mengerti resepnya saja. Namun, agar kue bolu kukus buatan anda nantinya bisa menghasilkan kue yang anda inginkan, dibutuhkan tips dan trik untuk membuat kue bolu kukus. Bagi anda yang ingin mencoba membuat kue bolu kukus, berikut akan kami berikan tips dan triknya untuk anda.

PEMILIHAN BAHAN

TELUR
Gunakan telur dengan kualitas baik, tidak busuk. Ciri-cirinya: Tidak berbunyi saat diguncangkan, dan saat dimasukkan dalam air, telur yang baik akan tenggelam. Namun bila anda menginginkan bolu berwarna lebih kuning, pilih telur dengan cangkang berwarna coklat tua dengan bentuk yang lonjong. Selain kuning telurnya lebih besar, warna kuningnya pun lebih pekat. Jangan gunakan telur yang baru keluar dari kulkas, telur yang dingin akan sulit menangkap udara saat dikocok sehingga susah untuk mengembang.

GULA PASIR / GULA MERAH
Jika menginginkan rasa bolu lebih legit, pilih warna gula merah maupun gula pasir yang lebih pekat. Namun bila membuat bolu dengan warna putih dan kekuningan yang cerah, gunakan gula pasir berwarna putih. Pilih gula pasir yang butirannya kecil, agar adonan mudah tercampur rata. Terlalu banyak gula akan membuat permukaan bolu akan jatuh di bagian tengahnya

CAKE EMULSIFER
Merupakan bahan tambahan makanan yang berfungsi untuk membantu meng-emulsi/mencampur adonan, sekalipun dari zat/bahan yang susah tercampur, seperti air dan minyak. Cake emulsifier seperti SP/TBM/Ovalet, berfungsi untuk membantu pengembangan volume dan pembentukan adonan sehingga hasil cake menjadi lebih lembut dan empuk.

TEPUNG TERIGU
Gunakan tepung terigu berprotein rendah atau sedang agar hasil bolu lembut dan empuk. Protein dalam terigu dikenal dengan nama gluten ini merupakan kandungan protein yang tidak dapat larut dalam air, bersifat kenyal dan elastis.

LEMAK
Bolu kukus ini menggunakan lemak dari margarine/mentega, minyak atau santan. Fungsi dari lemak itu sendiri adalah menambah citarasa pada bolu, melembabkan dan membuat tekstur bolu menjadi empuk. Pilih lemak yang berkualitas dan masih baru.

Baca juga:
Resep kue bika ambon mini
Resep kue bolu kukus zebra empuk

TEHNIK PEMBUATAN BOLU KUKUS

Saat memasukkan terigu maupun lemak cair dalam adonan yang sudah mengembang, sebaiknya dimasukkan perlahan sambil diaduk menggunakan spatula dengan cara melipat, “bukan” diaduk. Agar volume udara yang sudah terbentuk tetap terjaga.
Cairkan margarine jangan sampai mendidih, karena air yang terdapat dalam margarine akan menguap sehingga kelembaban pada bolu akan berkurang.
Tuang cairan lemak perlahan dalam adonana hingga rata. Lemak yang diaduk tidak rata akan menghasilkan tekstur bolu yang kurang baik. Biasanya lemak akan jatuh ke bawah bolu dan membentuk adonan tipis yang keras.
Ayak campuran tepung sebelum dimasukkan dalam adonan agar hasil adonan menjadi hasil (tidak berbintil).
Dalam pembuatan bolu kukus gulung sebaiknya tekstur adonan tidak terlalu kental dan padat, karena bolu akan mudah pecah saat digulung.
Pada penambahan esen atau pasta dalam adonan yang telah terbentuk, sebaiknya aduk melipat perlahan dan jangan terlalu lama agar volume adonan tetap stabil.
Pastikan kukusan sudah dipanaskan terlebih dahulu agar proses pematangan adonan menjadi sempurna.
Olesi Loyang dengan kertas roti/olesi dengan minyak atau margarine agar mudah untuk mengeluarkan bolu saat matang.
Potong bolu kukus saat benar-benar dingin. Memotong bolu kukus yang baru saja matang membuat tepian bolu yang dipotong menjadi basah.